Facebook: situs jejaring sosial

Facebook, Pesbuk, Vezbuk atau apajalah istilah yang digunakan para penggunannya adalah situs jejaring sosial yang didirikan atau lebih tepatnya dibuat oleh Mark Zuckerberg yang dulunya adalah mahasiswa Harvard College pada tahun 2006. Mengapa dibuat, karena suatu situs menurut pendapat saya lebih pantas dengan istilah dibuat; disamping itu saya juga belum pernah mendengar/membaca tentang peresmian pendirian suatu situs. Pernahkah anda mendengarnya?

Menurut Alexa (2007), facebook menduduki peringkat ke-7 di seluruh dunia bahkan banyaknya foto yang diupload di situs ini mencapai 14 juta foto /hari. Menurut comScore pada bulan Juni 2008 pengunjung facebook mencapai 132,1 juta orang, dan tiap bulannya mungkin bertambah lagi terkait dengan pertambahan jumlah anggotanya. Terakhir kali saya membaca (2009), menurut websiteoutlook pendapatan situs ini mencapai $ 1,3 juta /hari, jadi tinggal anda kalikan 30 aja berapa pendapatannya dalam sebulan. Di Indonesia situs jejaring ini penggunanya termasuk 3 besar di dunia setelah US dan Inggris, ya maklum saja untuk untuk mengaksesnya disamping bisa menggunakan koneksi internet hp-pun bisa "dikaryakan".

Di Indonesia sendiri facebook saat ini begitu popular, tanpa batasan umur tua-muda, kakek- nenek bahkan anak-anakpun ikutan bergabung. Banyak sekali aktivitas yang bisa dilakukan disini, misalnya: silaturahmi, politik, bisnis, game, atau mungkin yang aneh-aneh juga ada. Ketika saya browse di google saat online, ada tautan yang mungkin menurut saya kedengarannya lucu; misalnya; seorang buronan yang tertangkap karena masih aktif update status, cinta ditolak facebook bertindak, status seorang polisi di facebook yang membawa masalah, dan masih banyak lagi.

Menurut pendapatku, tujuan seseorang bergabung di facebook sebagai situs jejaring sosial mungkin terkait dengan aktivitas yang bisa dilakukan disana, misalnya silaturahmi dengan teman. Walaupun demikian, facebook tidaklah bisa dikatakan 100% menggantikan arti jejaring sosial itu sendiri. Salah satu kelemahan yang mungkin ada adalah tulisan tidak bisa menggantikan ekspresi seseorang (tanpa emoticons). Kadangkala hal ini menimbulkan salah persepsi, mungkin maksud kita A tetapi orang menanggapinya berbeda. Hal inilah yang kadangkala menimbulkan permasalahan sesama facebookers.

Menurut pengalaman saya selama bergabung di facebook saya menilai ada berbagai tipe facebookers, yang bisa dikelompokkan menjadi aktif dan pasif.

Tipe aktif

Yang termasuk ke dalam adalah tipe anggota yang selalu up to date atau statusnya selalu ada. Tetapi hati-hatilah ketika anda adalah orang yang termasuk ke dalam tipe ini, karena kadang apa yang anda tulis/ketikkan dalam status anda akan "dinilai" oleh orang lain. Dan pada tingkatan tertentu anda akan kehilangan beberapa teman anda jika mulai tidak disukai. Yang lebih parah lagi anda bisa digunjingkan dengan "yang lain" setelah anda dihapus, tentunya hal ini akan sangat menjatuhkan harga diri anda bukan?

Tipe Pasif

Tipe yang kedua ini cenderung paling aman, aktivitas yang dilakukan facebookers tipe ini mungkin paling banter komentar pada status yang menurutnya "pantas" untuk dikomentari.

Jadi termasuk pada tipe yang manakah anda?. Apapun pilihan anda semuanya tergantung pada kebijaksanaan dan kedewasaan anda sendiri. Itulah menurut pendapatku tentang facebook suatu jejaring sosial.